Surga
Firdaus
Surga Firdaus
ini diciptakan oleh Allah Swt. dari emas. Tentang calon
penghuninya, dijelaskan dalam surat Al-Mukminuun berikut ini.
“Sesungguhnya
beruntunglah orang-orang yang beriman, (yaitu) orang-orang yang
khusyuk dalam shalatnya, dan orang-orang yang menjauhkan diri dari
(perbuatan dan perkataan) yang tiada berguna, dan orang-orang yang
menunaikan zakat, dan orang-orang yang menjaga kemaluannya, kecuali
terhadap istri-istri mereka atau budak yang mereka miliki; maka
sesungguhnya mereka dalam hal ini tiada tercela.
Barangsiapa
mencari yang di balik itu maka mereka itulah orang-orang yang
melampaui batas. Dan orang-orang yang memelihara amanat-amanat
(yang dipikulnya) dan janjinya, dan orang-orang yang memelihara
shalatnya. Mereka itulah orang-orang yang akan mewarisi, (yakni)
yang akan mewarisi surga Firdaus. Mereka kekal di dalamnya.”
(Q.S. Al-Mukminuun [23]: 1-11)
Surga
‘Adn
Surga ‘Adn
ini diciptakan oleh Allah Swt. dari intan putih. Calon penghuni
Surga ‘Adn antara lain:
a. Orang yang
bertakwa kepada Allah Swt.
“(Yaitu)
surga Adn yang mereka masuk ke dalamnya, mengalir di bawahnya
sungai-sungai, di dalam surga itu mereka mendapat segala apa yang
mereka kehendaki. Demikianlah Allah memberi balasan kepada
orang-orang yang bertakwa. (Yaitu) orang-orang yang diwafatkan
dalam keadaan baik oleh para malaikat dengan mengatakan (kepada
mereka), ‘Salaamun`alaikum, masuklah kamu ke dalam surga itu
disebabkan apa yang telah kamu kerjakan.’” (Q.S. An-Nahl [16]:
31-32)
b. Orang yang
benar-benar beriman dan beramal saleh.
“Dan
barangsiapa datang kepada Tuhannya dalam keadaan beriman, lagi
sungguh-sungguh telah beramal saleh, mereka itulah orang-orang yang
memperoleh tempat-tempat yang tinggi (mulia). (Yaitu) surga Adn
yang mengalir sungai-sungai di bawahnya, mereka kekal di dalamnya.
Dan itu adalah balasan bagi orang yang bersih (dari kekafiran dan
kemaksiatan).” (Q.S. Thaahaa [2]: 75-76)
c. Orang yang
banyak berbuat baik.
“Kemudian
Kitab itu Kami wariskan kepada orang-orang yang Kami pilih di
antara hamba-hamba Kami, lalu di antara mereka ada yang menganiaya
diri mereka sendiri dan di antara mereka ada yang pertengahan dan
di antara mereka ada (pula) yang lebih cepat berbuat kebaikan
dengan izin Allah. Yang demikian itu adalah karunia yang amat
besar. (Bagi mereka) surga Adn, mereka masuk ke dalamnya, di
dalamnya mereka diberi perhiasan dengan gelang-gelang dari emas,
dan dengan mutiara, dan pakaian mereka di dalamnya adalah sutera.”
(Q.S. Fathir [35]:32-33)
d. Orang yang
sabar, menginfakkan hartanya dan membalas kejahatan dengan
kebaikan.
“Dan orang-orang yang sabar karena mencari keridhaan
Tuhannya, mendirikan shalat, dan menafkahkan sebagian rezeki yang
Kami berikan kepada mereka, secara sembunyi atau terang-terangan
serta menolak kejahatan dengan kebaikan; orang-orang itulah yang
mendapat tempat kesudahan (yang baik). (Yaitu) surga Adn yang
mereka masuk ke dalamnya bersama-sama dengan orang-orang yang saleh
dari bapak-bapaknya, isteri-isterinya dan anak cucunya, sedang
malaikat-malaikat masuk ke tempat-tempat mereka dari semua pintu.”
(Q.S. Ar Ra’d [13]: 22-23)
Surga
Na’im
Surga Na’im
diciptakan oleh Allah Swt. dari perak putih. Calon penghuninya
adalah orang-orang yang benar-benar bertakwa dan beramal saleh.
Sebagaimana firman Allah Swt. berikut ini.
“Sesungguhnya
bagi orang-orang yang bertakwa (disediakan) surga-surga yang penuh
kenikmatan di sisi Tuhannya.” (Q.S. Al-Qalam [68]: 34)
“Sesungguhnya
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, bagi
mereka surga-surga yang penuh kenikmatan” (Q.S. Luqman [31]: 8)
“Kekuasaan
di hari itu ada pada Allah, Dia memberi keputusan di antara mereka.
Maka orang-orang yang beriman dan beramal saleh adalah di dalam
surga yang penuh kenikmatan.” (Q.S. Al-Hajj [22]: 56)
Surga
Ma’wa
Surga Ma’wa
diciptakan oleh Allah Swt dari zamrud hijau. Calon penghuninya
adalah:
a. Orang-orang
yang benar-benar beriman dan beramal saleh.
“Adapun
orang-orang yang beriman dan mengerjakan amal-amal saleh, maka bagi
mereka surga-surga tempat kediaman, sebagai pahala terhadap apa
yang telah mereka kerjakan.” (Q.S. As-Sajdah [32]: 19)
b. Orang-orang
yang takut pada kebesaran Allah Swt. dan menahan diri dari hawa
nafsu buruk.
“Dan adapun orang-orang yang takut kepada
kebesaran Tuhannya dan menahan diri dari keinginan hawa nafsunya.
Maka sesungguhnya surga tempat tinggal(nya).” (Q.S. An-Naazi‘aat
[79]: 40-41)
Surga
Darussalam
Surga
Darussalam diciptakan oleh Allah Swt dari yakut merah. Calon
penghuninya adalah orang-orang yang kuat iman dan Islamnya,
mengamalkannya ayat-ayat Al-Quran dalam kehidupan sehari-hari,
serta mengerjakan amal saleh lainnya karena Allah Swt. Firman-Nya,
“Bagi mereka
(disediakan) darussalam (surga) pada sisi Tuhannya dan Dialah
Pelindung mereka disebabkan amal-amal saleh yang selalu mereka
kerjakan.” (Q.S. Al-An’aam [6]: 127)
Surga
Darul Muqamah
Surga Darul
Muqamah diciptakan oleh Allah Swt. dari permata putih. Calon
penghuninya adalah orang-orang yang melakukan banyak kebaikan.
Firman-Nya,
“Dan mereka
berkata, ‘Segala puji bagi Allah yang telah menghilangkan duka
cita dari kami. Sesungguhnya Tuhan kami benar-benar Maha Pengampun
lagi Maha Mensyukuri. Yang menempatkan kami dalam tempat yang kekal
(surga) dari karunia-Nya; di dalamnya kami tiada merasa lelah dan
tiada pula merasa lesu.’” (Q.S. Faathir [35]: 34-35)
Surga
Al-Maqaamul
Surga
Al-Maqaamul adalah surga yang diciptakan oleh Allah Swt. dari emas.
Calon penghuninya adalah orang-orang yang sangat beriman
(muttaqien), yaitu yang benar-benar bertakwa kepada Allah Swt.
sebagaimana firman Allah Swt. berikut ini
“Sesungguhnya
orang-orang yang bertakwa berada dalam tempat yang aman.” (Q.S.
Ad-Dukhan [44]: 51)
Surga
Khuldi
Surga Khuldi
adalah surga yang diciptakan oleh Allah Swt. dari marjan merah dan
kuning. Calon penghuninya adalah orang-orang yang taat menjalankan
perintah Allah Swt. dan menjauhi segala larangan-Nya. Firman-Nya,
“Katakanlah,
‘Apa (azab) yang demikian itukah yang baik, atau surga yang kekal
yang telah dijanjikan kepada orang-orang yang bertakwa? Dia menjadi
balasan dan tempat kembali bagi mereka.’” (Q.S. Al-Furqan [25]:
15)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar